Invita ke Jogja

          Well kali ini gua Invita ke Jogja ama satu sekolah gua, tepatnya tanggal 27 - 30 oktober 2011, gua pun bersiap - siap lalu berangkat pergi. Nyampai sana, gua pun kumpul bareng temen - temen gua yang udah pada ngumpul, dan lalu ngobrol, terus kita pun di panggil ke masjid untuk briefing. Setelah briefing, kita menaruh koper kita ke bagasi bus, lalu mencari tempat duduk di bus. Gua duduk sama temen gua Keizo, dan setelah persiapan dan mengecek - mengecek kita pun akhirnya berangkat

          Setelah perjalanan yang seru, ngobrol-ngobrol, dengerin lagu dan bagi-bagi snack yang di bawa dari rumah malam pun tiba, setelah 6 jam perjalanan kita pun kecapekan dan langsung tertidur lelap. Setelah tidur nyenyak, gua di bangunin ama temen gua, ternyata udah ampe perhentian pertama, kita pun buang air kecil, beli-beli snack dan lalu berangkat lagi, dan kita pun sampai di restoran, kita makan, kita minum, sholat, lalu kita pun berangkat lagi. Setelah mungkin 14 jam dari Labschool Jakarta ke Jogja, kita akhirnya pun sampai di kota Jogja.

          Kita pun ke restoran untuk sarapan pagi, setelah sarapan, disana pun ada tempat mandi, jadi kita semua mandi, sikat gigi, lalu bersiap - siap untuk pergi ke merapi, dan setelah menunggu, akhirnya busnya pun jalan. Sesampai di merapi, gua dan beberapa temen gua milih untu kjalan, ada juga yang naik motor cuma gua males ngapain sih naik gini doang make motor, bayar 20 ribu lagi, ternyata sih, jauh juga sampenya, capek banget.

          Sesampai di atas, kita duduk sebentar, foto - foto sebentar, melihta makam mbah maridjan. Setelah itu, karena males turun jalan lagi, gua ama beberapa temen gua pun akhirnya milih turun, gua ama Jevin, Bagas ama Djalu, gua ama Jevin patungan deh buat turun, dan setelah turun dari atas gunung, kita pun masuk kembali ke bus, dan setelah semuanya udah ngumpul dalam bus, kita pun melanjutkan perjalanan untuk check in ke hotel. Setelah kita check in, kita pun akhirnya beristirahat untuk hari esok. Setelah tidur yang nyenyak kita pun bersiap siap untuk pergi lagi. Setelah kumpul, kita pun akhirnya berangkat, kita pun ke tempat batik, perak, dan akhirnya pun kita ke UGD (Unit Gawat Dagadu), di sana kita belanja macem-macem, banyak barang bagus di sana, dan kita pun sholat jum'at di masjid sekitar situ, setelah sholat Jum'at, kita pun kembali ke bus dan melanjutkan perjalanan, di dalam bus kita pun di bagikan donat JCO dan akhirnya pun kita jalan, kita pun kali ini bertujuan ke sekolah TANUS (Taruna Nusantara), kita pun keliling melihat-lihat sekitar, dan kita pun di panggil ke suatu ruangan seperti auditorium, dan pihak Tanus pun mulai presentasi dll. Setelah itu kita semua berkumpul, dan lalu kembali ke bus.

          Setelah semua sudah di bus, kita pun berangkat ke Candi Borobudur. Setelah sampai di Candi Borobudur, ternyata pun gerimis, jadi gua nyewa payung, setelah kita udah ketemu pemandunya, kita pun mulai keliling Candi Borobudur, akhirnya, kita pun berada di depan tangga-tangga Candi Borobudur, dan pas saat itu, hujan langsung berhenti, hehehe jadi rugi deh ternyata juga gak kepake payungnya. Kita pun akhirnya naik tangga Candi Borobudur. Tangganya itu tinggi-tinggi jadi agak capek untuk menaikinya. Kita pun juga harus ngantri jika sudah sampai atas, agar tertib. Di atas pun terasa enak, udara segar, angin  sejuk, dan pemandangan yang indahm enak kali ya tinggal di atas situ. Setelah itu, kita pun turun ke lapangannya, dan kita pun foto kelas dan foto angkatan, setelah itu kita pun turun kebawah, dan saat kita di bawah seperti banyak sekali penjual-penjual gantungan kunci, baju, kaos, patung dan berbagai macam souvenir lainnya.

          Dan di jalan keluar, kita melewati seperti jalan cuma pinggirannya itu seperti kios-kios kecil jualan berbagai macam barang seperti baju, patung, gantungan kunci, sendal, dll. Setelah sampai bus, kita pun kumpul, di cek dulu smeua sudah hadir apa belom, setelah semua sudah hadir, bus pun berangkat. Kita pun akhirnya pulang ke Jakarta, kita pun berangkat dari malam, dan akhirnya sampai di Jakarta subuh, Invita ke Jogja adalah pengalaman yang seru, semoga saya bisa berkunjung ke Jogja lagi.

Minecraft

Minecraft is a sandbox building^[3][4] indie video game written in Java originally by Swedish creator Markus "Notch" Persson and now by his company,Mojang, formed from the proceeds of the game. It was released on May 17, 2009, with a Beta on December 20, 2010. Official releases for iOS andAndroid are currently in development to be released later in 2011 along with a full version of the game; the Android release was temporarily exclusive to the Xperia Play but now is available to the rest of the Android market.^[5][6] A version of the game for the Xbox 360 with Kinect support is under development by 4J Studios.

The game is focused on creativity and building, allowing players to build constructions out of textured cubes in a 3D world. The game has two variants – free Classic and paid Beta. Classic is focused entirely on construction with unlimited material supply, whereas Beta has two modes: Survival requires players to acquire resources themselves and keep their health and hunger up, whereas in Creative the player has an unlimited supply of resources. Both Beta modes contain many more features than Classic, as well as the addition of mobs. The gameplay is heavily inspired by Infiniminer by Zachtronics Industries,^[7] Dwarf Fortress by Bay 12 Games and Dungeon Keeper by Bullfrog Productions.^[8][9]

The game is currently in development and Beta is the only continuously updated version of the game. Minecraft was developed for about a week before its public release on May 17, 2009, on the TIGSource forums, where it gained a considerable level of popularity. It has been continually updated and patched since then, and while it was still in alpha release, it garnered several hundred thousand sales and received critical notice and acclaim from many reviewers. It passed a million units sold on January 12, 2011,^[10][11] less than a month after reaching Beta. By August 5, 2011, the game had sold 3,000,000 units.^[12]

Sumber = http://en.wikipedia.org/wiki/Minecraft

Sumber = 

Kenapa kita tak bangga dengan bahasa Indonesia

Kenapa Kita Tak Bangga dengan Bahasa Indonesia?

Bahasa menunjukkan bangsa. Setiap bangsa pasti memiliki bahasanya sendiri, dan merasa bangga dengan bahasa mereka. Bahkan mereka berusaha keras untuk memperkenalkan bahasa bangsanya ke forum-forum international. Meskipun mereka  tahu bahwa bahasa Inggris telah menjadi bahasa Internasional yang banyak dipakai oleh masyarakat dunia dalam berkomunikasi. Kebanggaan itu akan terlihat ketika mereka bernarsis diri dalam blog mereka seperti para peserta didik saya yang sangat bangga dengan sekolahnya. Lihatlah wajah-wajah mereka dalam foto di atas!

Saya tertegun sesaat, ketika salah satu sahabat saya bercerita tentang kunjungannya ke beberapa negara di Eropa. Orang Perancis sangat bangga dengan bahasa nasionalnya. Setiap turis asing yang melancong ke negerinya akan diarahkan untuk mengenal, dan mengerti bahasa Perancis. Begitupun dengan orang Jerman, dan Swiss. Berbeda sekali dengan negeri yang kita cintai ini. Kita justru lebih suka berbahasa Inggris daripada bahasa sendiri. Para turis asing yang berwisata ke negeri ini tidak kita arahkan untuk mengenal, dan mengerti bahasa Indonesia. Jarang sekali saya temui, ada turis asing dari manca negara yang langsung diajarkan bahasa Indonesia olehguide atau pemandu wisata di negeri ini. Misalnya dengan kata-kata, “Hai apa kabar?” atau “Selamat datang di negeri impian dan negeri surgawi Indonesia”.

Hal yang lebih menyakitkan lagi, para guru  di sekolah RSBI diminta menyampaikan materi pelajarannya dalam dua bahasa (Bahasa Inggris, dan Bahasa Indonesia), dan kalau bisa bahasa Inggrisnya lebih ditonjolkan ketimbang bahasa Indonesia, karena sekolah sudah diharuskan untuk bertaraf internasional dengan menguasai bahasa Inggris. Padahal tidak seperti itu seharusnya penerapan bilingual dalam pembelajaran di sekolah.

Bahasa hanya sebagai sarana saja menyampaikan pesan. Jadi, bila seorang guru ingin pesannya sampai kepada para peserta didik, gunakanlah bahasa Indonesia dalam menyampaikan materinya, dan bukan memakai bahasa Inggris yang terlihat keren didengar, tetapi tidak dipahami pesannya oleh peserta didiknya. Oleh karenanya, penerapan dua bahasa (bilingual) di sekolah-sekolah kita, terutama sekolah RSBI/SBI harus dievaluasi segera agar supaya generasi penerus bangsa ini bangga dengan bahasa Indonesia.

Bahasa Indonesia harus terus dipakai dalam dunia pendidikan kita. Posisinya tak boleh tergantikan dengan bahasa internasional. Bahasa Indonesia harus terus berkembang, dan dikembangkan oleh para guru di sekolah agar kesusastraan terus bermetamorforsis mencapai keindahannya. Bahasa Indonesia harus menjadi bahasa resmi di negeri sendiri dalam hal berkomunikasi. Dia harus menjadi tuan rumah di negerinya sendiri.

Sebagai sarana komunikasi, bahasa juga mampu membangun keterampilan berkomunikasi, keterampilan menyampaikan pendapat, gagasan, dan pandangan dalam menyikapi suatu persoalan yang dihadapi dalam kehidupan pada era global ini. Keterampilan seperti itu tentu sangat dibutuhkan dalam menghadapi tantangan zaman.Tak Terkecuali, para blogger yang telah memiliki blog sendiri di internet, dan mengelolanya secara mandiri.

Kenapa kita tak bangga dengan bahasa Indonesia?

Dalam perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini, blog berhasil merebut perhatian masyarakat dan menjadi trend yang sangat digemari, terutama di kalangan pengguna internet. Atas dasar itu, banyak lembaga menyelenggarakan lomba blog dengan maksud untuk memberikan penghargaan kepada pembuat blog yang bernilai unggul, baik dari sisi artistik, informatika, maupun kemanfaatan isi yang termuat di dalam blog tersebut.

Lomba itu diadakan untuk membiasakan diri para blogger agar mampu menulis dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dengan begitu seorang blogger akan memiliki peran tersendiri dalam mempublikasikan khasanah ilmu, dan kesusastraan Indonesia di ranah maya.

Para pengelola blog atau blogger seharusnya bangga dengan bahasa kita. Kebanggaannya itu harus dipublikasikannya dalam bentuk tulisan atau postingan di blog yang senantiasa mencerminkan kebanggaan dan kecintaan kepada bahasanya sendiri. Berusaha untuk menyuguhkan informasi yang dapat dipahami dan dimengerti dengan bahasa Indonesia yang mudah dicerna oleh siapa saja para pengguna inernet (netter) yang membaca blognya itu.

Kenapa kita tak bangga dengan bahasa Indonesia? Jawabnya, karena kita tidak membiasakan diri menulis dan membaca dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar. Oleh karena itu, peran guru TIK sangat penting agar mampu mengarahkan para peserta didiknya untuk mampu menulis dalam blog mereka dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Sebagai seorang pengajar mata pelajaran TIK di SMP, hal  di atas itulah yang saya lakukan. Saya pun mengumpulkan alamat link blog peserta didik dalam sebuah blog di http://materi-tik-smp.blogspot.com/. Dengan begitu, saya bisa memantau tulisan-tulisan mereka, dan mengambil tulisan terbaik untuk diterbitkan dalam majalah sekolah yang bernama GEMA SMP Labschool Jakarta. Mari bangga berbahasa Indonesia.

Artikel ini juga saya publikasikan di sini.

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

Sumber = http://wijayalabs.com

SAMP

Nah ane juga suka bagi bagi link buat skin skin ato MOD MOD keren buat GTA, nanti ane bagi bagi disini, tapi kalo informasi saya kurang boleh nanya mbah google = google.com

Liburan ane di anyer @_@

Nah tanggal 7 sampe 9 Juli gua ama keluarga gua yang dari bandung semua bareng bareng ke anyer kan, nah gua di mobil sodara gua, nah sebenarnya biasanya kalo cuma berempat, gua, kaka gua, mama ama papa biasanya paling kurang lebih 2 jam udah nyampe, sekarang kita 5 jam gara gara mancet :O...... Nah kita itu lama gara gara macet ama kita jenguk temen temen nenek gua dulu di desa kadilesung di pandeglang, nah di situ kita ya makan makan dulu, jenguk temen temennya nenek gua, ya inti intinya agak bosenin...... Nah setelah sejaman ato lebih kita berangkat, nah kan pada laper ama haus nih, gua juga sih, jadi kita stop di rest area, nah gua ama sodara gua, Aqshal, pergi ke CFC terus beli cheese burger :D. nah setelah semuanya udah siap kita berangkat lagi, nah sodara gua yang udah kayak temen yang bisa diajak maen ato "Seru" kalo maen bareng kayak maen bola ato apa cuma dua, Awshal ama Ghafa, mereka sekarang kelas 6, gua kelas 8. Soalnya yang laen masih kecil kecil masih SD kelas 1 - 2 an. Nah setelah perjalanan panjang, gua ama semua keluarga bandung gua akhirnya nyampe tuh di anyer, kita nginep di hotel marbella, Nah kalo anyer masih enak, soalnya masih ada ombak, kenceng kenceng lagi, kalo di jakarta pantainya emang ga ada ombak soalnya kata bapak gua kalo pantai yang kayak ancol itu di laut jawa kalo Anyer itu di laut samudera (Ga terlalu ngerti juga sih :P). Nah di situ seru sih, lumayan lah untuk berlibur, nyewa selancar, bikin tatto (Ga permanen ya paling 3 minggu ilang), Nah terus kita juga maen banana boat, jet ski, dan lain lain.... Nah waktu malem, gua ama sodara gua laper kan, makan malem juga di abisin om gua @_@, jadi kita minta duid buat nyari makan di pantai, nah nyampe sana, di liat liat makanannya mahal, masak minuman fruity freeze aja bisa 6 rebu lebih, dan akhirnya tanpa pikir panjang kita makan yang enak terus murah.......... Jagung bakar Nah setelah hari berlalu, akhirnya kita pulang, kita nyampe rumah cuma 2 jam loh padahal ga terlalu lancar, sebenarnya gua juga kangen nginep sekeluarga gitu kan seru, ya setidaknya nanti puasa nginep rame rame lagi sambil maen petasan, nah itu aja thanks ya kalo udah baca ~[(=_=)]~